1. Jaringan
Komputer :
Pengertian Jaringan Komputer
Pengertian dari Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer,
serta perangkat-perangkat lain pendukungkomputer yang saling terhubung dalam suatu kesatuan. Media jaringan komputer dapat melalui
kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan
komputer dapat saling melakukan pertukaran informasi, seperti dokumen dan
data, dapat juga melakukan pencetakan pada printer yang sama dan bersama-sama
memakai perangkat keras dan perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan.
Setiap komputer, ataupun perangkat-perangkat yang terhubung dalam suatu
jaringan disebut dengan node. Dalam sebuah jaringan komputer dapat
mempunyai dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling
berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui
media komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, program – program,
penggunaan bersama perangkat keras seperti printer, harddisk, dan sebagainya.
Selain itu jaringan komputer bisa diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal
komunikasi yang berada diberbagai lokasi yang terdiri dari lebih satu komputer
yang saling berhubungan.
Manfaat yang didapat dalam membangun jaringan komputer, yaitu :
- Sharing
resources
Sharing resources bertujuan agar
seluruh program, peralatan atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh
setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi
maupun pengaruh dari pemakai.
- Media
Komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar
pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi
yang penting lainnya.
- Integrasi
Data
Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer
pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja,
melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya. Oleh sebab inilah maka dapat
terbentuk data yang terintegrasi yang memudahkan pemakai untuk memperoleh dan
mengolah informasi setiap saat.
- Pengembangan
dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan menghemat
biaya, karena setiap pembelian komponen seperti printer, maka tidak perlu
membeli printer sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu buah karena
printer itu dapat digunakan secara bersama – sama. Jaringan komputer juga
memudahkan pemakai dalam merawat harddisk dan peralatan lainnya, misalnya untuk
memberikan perlindungan terhadap serangan virus maka pemakai cukup memusatkan
perhatian pada harddisk yang ada pada komputer
pusat.
- Keamanan
Data
Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap
data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta
teknik perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan
yang efektif.
- Sumber
Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan
mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau
informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi
dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.
2. Tipe Jaringan
Komputer Berdasarkan Fungsinya
Menurut fungsinya, jaringan komputer dapat dibedakan menjadi:
- Jaringan
peer-to-peer (P2P) atau point-to-point
Kedudukan setiap komputer yang terhubung dalam jaringan adalah
sama. Tidak ada komputer yang menjadi pelayan utama (server). Sehingga semua
komputer dalam jaringan dapat saling berkomunikasi dan berbagi penggunaan
perangkat keras dan perangkatlunak.
- Jaringan
client-server
Pada jaringan client-server terdapat sebuah komputer yang
mengatur semua fasilitas yang tersedia dalam jaringan komputer, seperti
komunikasi, penggunaan bersama perangkat keras dan perangkat lunak serta
mengontrol jaringan. Komputer ini dinamakan server. Semua komputer lain selain
server disebut client.
3. TOPOLOGI JARINGAN
KOMPUTER
Topologi
Topologi merupakan diagram yang mewakili cara komputer terhubung
dalam jaringan. Terdapat bermacam-macam topologi di dalam teori jaringan
komputer, namun dalam pembahasan ini hanya dibahas empat macam, yaitu:
Topologi Bus
Seluruh komputer dalam jaringan terhubung dalam sebuah bus atau
jalur komunikasi data utama/ backbone (berupa kabel). Komputer dalam jaringan
berkomunikasi dengan cara mengirim dan mengambil data melalui bus Macam-macam
Jaringan Komputer 4
Server
Topologi Ring
Sesuai dengan namanya, ring atau cincin, seluruh komputer dalam
jaringan terhubung pada sebuah jalur data yang menghubungkan komputer satu
dengan lainnya secara sambung-menyambung sedemikian rupa sehingga menyerupai
sebuah cincin. Topologi ini mirip dengan hubungan seri pada rangkaian listrik,
dengan kedua ujung dihubungkan kembali, sehingga jika salah satu komputer
mengalami gangguan, maka hal itu akan mempengaruhi keseluruhan jaringan. Dalam
sistem jaringan ini, data dikirim secara berkeliling sepanjang jaringan (ring).
Setiap komputer yang ingin mengirimkan data ke komputer lain harus melalui ring
ini.
Topologi Mesh
Topologi ini sering disebut “pure peer-to-peer”, sebab merupakan
implementasi suatu jaringan komputer yang menghubungkan seluruh komputer secara
langsung. Saat ini sangat jarang digunakan sebab rumit dan tidak praktis,
topologi mesh ditunjukkan dalam Gambar 5
Gambar 5 Topologi Mesh
Topologi Star
Dalam topologi ini masing-masing komputer dalam jaringan
dihubungkan ke sebuah konsentrator dengan menggunakan jalur yang berbeda-beda,
sehingga jika salah satu komputer mengalami gangguan, jaringan tidak akan
terpengaruh. Komunikasi di dalam jaringan diatur oleh konsentrator, berupa hub
maupun switch. Gambar topologi star ditunjukkan pada Gambar 6
4. JARINGAN
KOMPUTER BERDASARKAN JARAK
1. WORKGROUP
Jaringan ini terdiri dari beberapa unit komputer yang dihubungkan dengan menggunakan Network Interface Card atau yang biasa disebut dengan Local Area Network Card, serta dengan menggunakan kabel BNC maupun UTP. Semua unit komputer yang terhubung dapat mengakses data dari unit komputer lainnya dan juga dapat melakukan print document pada printer yang terhubung dengan unit komputer lainnya.
Keuntungan Jaringan Workgroup.
• Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
• Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua unit komputer (Printer Sharing).
• Akses data dari/ke unit komputer lain dapat di batasi dengan tingkat sekuritas pada password yang diberikan.
• Komunikasi antara karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
• Bila salah satu unit komputer terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian unit komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem
2. LAN (LOCAL AREA NETWORK)
LAN (Local Area Network) adalah suatu kumpulan komputer, dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Keuntungan Jaringan LAN.
• Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
• Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
• File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
• File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.
• Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.
• Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
• Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
• Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.
LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik, yaitu, ukuran, teknologi dan transmisi, dan topologi.
Ciri umum LAN
- Teknologi transmisi LAN yang biasa menggunakan transmisi Kabel Tunggal.
- Pada LAN biasa atau tradisional, kecepatan transmisi sekitar 10 s/d 100 Mbps (megabyte/second).
- Jarak maksimum untuk LAN adalah ¬+ 1 KM.
Jaringan ini terdiri dari beberapa unit komputer yang dihubungkan dengan menggunakan Network Interface Card atau yang biasa disebut dengan Local Area Network Card, serta dengan menggunakan kabel BNC maupun UTP. Semua unit komputer yang terhubung dapat mengakses data dari unit komputer lainnya dan juga dapat melakukan print document pada printer yang terhubung dengan unit komputer lainnya.
Keuntungan Jaringan Workgroup.
• Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
• Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua unit komputer (Printer Sharing).
• Akses data dari/ke unit komputer lain dapat di batasi dengan tingkat sekuritas pada password yang diberikan.
• Komunikasi antara karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
• Bila salah satu unit komputer terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian unit komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem
2. LAN (LOCAL AREA NETWORK)
LAN (Local Area Network) adalah suatu kumpulan komputer, dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Keuntungan Jaringan LAN.
• Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
• Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
• File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
• File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.
• Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.
• Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
• Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
• Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.
LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik, yaitu, ukuran, teknologi dan transmisi, dan topologi.
Ciri umum LAN
- Teknologi transmisi LAN yang biasa menggunakan transmisi Kabel Tunggal.
- Pada LAN biasa atau tradisional, kecepatan transmisi sekitar 10 s/d 100 Mbps (megabyte/second).
- Jarak maksimum untuk LAN adalah ¬+ 1 KM.
3. MAN (METROPOLITAN
AREA NETWORK)
Jaringan ini mempunyai are jaringan lebih luas dari LAN. Jaringan ini disebut sebagai jaringan Area Metropolitan yang menjangkau antar wilayah dalam satu propinsi. Jaringan MAN menghubungkan jaringan-jaringan kecil yang ada, seperti LAN yang menuju pada lingkungan area yang lebih besar. Contoh, beberapa Bank yang memiliki jaringan komputer di setiap cabangnya dan dapat berhubungan satu sama lain sehingga setiap nasabahnya dapat melakukan transaksi menyimpan/ mengambil uang di cabang manapun di provinsi yang sama.
Jarak Jaringan MAN mendukung hingga sampai 10 KM. Dalam provinsi/kota.
4. WAN (WIDE AREA NETWORK)
WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.
Jaringan ini mencakup geografis yang sangat luas yang mampu menjangkau batas provinsi dan bahkan batas negara di belahan dunia. media untuk menghubungkan WAN bisa menggunakan satelit atau kabel bawah tanah. Jangkauan WAN bisa mencapai ribuan kilometer. Akan tetapi kecepatan data transfer terbatas sampai 64 Kbps (kilobyte/second).
Keuntungan Jaringan WAN.
• Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
• Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
• Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
• Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.
Jaringan ini mempunyai are jaringan lebih luas dari LAN. Jaringan ini disebut sebagai jaringan Area Metropolitan yang menjangkau antar wilayah dalam satu propinsi. Jaringan MAN menghubungkan jaringan-jaringan kecil yang ada, seperti LAN yang menuju pada lingkungan area yang lebih besar. Contoh, beberapa Bank yang memiliki jaringan komputer di setiap cabangnya dan dapat berhubungan satu sama lain sehingga setiap nasabahnya dapat melakukan transaksi menyimpan/ mengambil uang di cabang manapun di provinsi yang sama.
Jarak Jaringan MAN mendukung hingga sampai 10 KM. Dalam provinsi/kota.
4. WAN (WIDE AREA NETWORK)
WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.
Jaringan ini mencakup geografis yang sangat luas yang mampu menjangkau batas provinsi dan bahkan batas negara di belahan dunia. media untuk menghubungkan WAN bisa menggunakan satelit atau kabel bawah tanah. Jangkauan WAN bisa mencapai ribuan kilometer. Akan tetapi kecepatan data transfer terbatas sampai 64 Kbps (kilobyte/second).
Keuntungan Jaringan WAN.
• Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
• Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
• Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
• Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.
5.
PERANGKAT KERAS JARINGAN KOMPUTER
Terminal
Terdapat
lima jenis terminal dan keyboard adalah terminal yang umum dan paling populer.
Terminal
Keyboard adalah
terminal input yang sangat populer diantara pemakai komputer. User dapat
menggunakan keyboard mengentri data, memberikan intruksi tertentu untuk
menerbitkan laporan dsb.
Terminal
Telephone Tombol :
komputer juga dapat dilengkapi dengan alat respon audio. Dapat mengirimkan
pesan yang dapat didengar oleh pemakai di telephone tombol. Penekanan tnmbol
digunakan untuk mengirimkan data dan intruksi ke komputer.
Terminal
Titik penjualan (point of sale) Kita
juga dapat melihat bagaimana pembaca charakter optik digunakan pada pasar
swalayan. Terminal ini menyediakan cara memasukan data transaksi ke dalam
database pada saat penjuala (point of sale). Karena alasan tersebut terminal
ini dinamakan terminal Point of sale (POS)
Terminal
Pengumpul Data. Suatau
jenis khusus terminal dirancang untuk digunakan oleh pekerja pabrik. Alat yang
dikenal sebagai terminal pengumpul data (data collection terminal)
digunakan untuk mengumpulkan data, menjelasakan kehadiran dan kinerja kerja
pegawai. Alat OCR digunakan untuk membaca charakter dan dokument yang menyertai
pekerjaan yang berjalan di dalam pabrik.
Terminal
khusus yaitu
terminal yang dirancang khusus untuk keperlua tertentu seperti cash
register yang dilengkapi dengan tombol-tombol khusus. Satu tombol untuk
satu jenis penjual
NIC
(Network Interface Card)
Kartu
jaringan atau Lan card dipasang pada setiap komputer yang akan dihubungkan ke
suatu jaringan
computer. Banyak jenis dan merk
kartu jaringan yang tersedia di pasar, namun beberapa hal pokok yang perlu
diketahui dari kartu jaringan yaitu type kartu ISA atau PCI dengan kecepatan 10
atau 10/100 Mbps, harus disesuaikan dengan tipe Ethernet HUB atau switching
yang akan digunakan, jenis protocol dan jenis kabel yang didukungnya disamping
itu juga mengesampingkan kwalitas produk. Komputer jenis terbaru tidak
dilengkapi dengan slot ISA bahkan Network Interface umumnya merupakan Onboard
system artinya sudah tersedia pada mainboard sehingga tidak perlu lagi dipasang
Lan Card
Sesuai
dengan besarnya tingkat kebutuhan akan jaringan komputer, sudah banyak
mainboard komputer jenis terbaru dilengkapi kartu jaringan secara on board.
Kwalitasnya bagus namun penulis berpendapat lebih baik menggunakan kartu
jaringan yang terpisah. Salah satu keuntungannya adalah dapat memilih merk
tertentu dan mudah diganti apabila terjadi kerusakan.
Hub
atau Concentrator
Hub
adalah perangkat jaringan yang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan
Node atau titik
sehingga
membentuk jaringan yang saling terhubung dalam topologi star. Jika jumlah port
yang tersedia tidak cukup untuk menghubungkan semua komputer yang akan
dihubungkan ke dalam satu jaringan dapat digunakan beberapa hub yang
dihubungkan secara up-link.
Port
yang tersedia biasanya sampai 8, 16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan
Anda. Untuk kecepatan, Anda dapat lenggunakan HUB 10 atau Switch 10/100.
Sebaiknya menggunakan 10/100 karena dapat digunakan untuk jaringan berkecepatan
maksimal 10 atau 100. Hub ada yang mendukung pemggunaan kabel coax yang
menukung topologi BUS dan UTP yang mendukung topologi STAR. Namun type terbaru
cenderung hanya menyediakan dukungan untuk penggunaan kabel UTP.
Konektor
UTP (RJ-45)
Kabel UTP
Bridge
Bridge
digunakan untuk menghubungan antar jaringan yang mempunyai protokol yang sama.
Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal. Bridge juga dapat digunakan
jaringan yang mempunyai media fisik yang berbeda. Contoh jaringan yang
menggunakan fiber obtik dengan jaringan yang menggunakan coacial.
Bridge
mempelajari alamat tujuan lalulintas yang melewatinya dan mengarahkan ke
tujuan. Juga digunakan untuk menyekat jaringan. Jika jaringan diperlambat
dengan adanya lalulintas yang penuh maka jaringan dapat dibagi menjadi dua
kesatuan yang lebih kecil.
Switch
Merupakan
pengembangan dari konsep Bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada
switch, yaitu cut-through dan store and forward. Switch cut-through
mempunyai kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch
hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tijuannya,
sedangkan switch store and forward merupakan kebalikannya. Switch ini menerima dan memeriksa seluruh isi paket sebelum
meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa satu paket merlukan waktu, tetapi
proses ini memungkinkan switch mengetahui adanya kerusakan pada paket data dan
mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
Dengan
Swith terdapat beberapa kelebihan karena semua segmen jaringan memiliki
bandwidth 10 Mbps penuh. Tidak terbagi seperti share network pada penggunaan
Hub.
Cluster
Control Unit
Cluster
Control Unit membangun hubungan antara terminal yang
dikendalikannya dengan perlatan-peralatan dan jaringan. Alat ini
memungkinkan beberapa terminal berbagi satu printer atau mengakses beberapa
komputer melalui jaringan yang bebeda. Cluster Control Unit dapat pula
mengerjakan pemeriksaan kesalahan dan pengubahan kode.
Multiplexer
Saat
beberapa terminal harus berbagi satu saluran pada saat yang sama, multiplexer
dapat ditambahkan pada tiap ujung. Multiplexer adalah suatu alat yang memungkinkan
pengiriman dan penerimaan bebrpa pesan secara serentak. Penambahan multiplexer
berdampak seperti mengubah jalan satu jalur menjadi jalur bebas hambatan dengan
beberapa jalur.
Pengaturan
nomor port dan protokol yang mengirim data pada modul sofware yang benar
didalam host.
Front-end
Processor
Front-end
Processor menangani lalulintas Jaringan komputer yang masuk dan keluar dari
host komputer. Kedua komputer tersebut dapat merupakan jenis apapun, tetapi
configurasi yang umum terdiri dari sejenis komputer mini khusus yang berfungsi
sebagai front-end processor dan sebuah mainframe yang menjadi host.
Front-end
Processor berfungsi sebagai unit input dari host dengan mengumpuklkan
pesan-pesan yang masuk dan menyiapkan data bagi host. Front-end Processor juga
berfungsi sebagai unit output dari host dengan menerima pesan-pesan untuk
transmisi ke terminal.
Walau
kecepatan transmisi antara saluran dan front end Processor relatif lambat
( dalam banyak kasus bit-bit ditransmisikan secara serial ) kecepatan tarnsmisi
front-end processor dengan host dapat berlangsung secara cepat ( beberapa bit
ditransmisikan secara paralel).
Sebagian
front-end processor melakukan message switching dengan mengatur rute (routing)
pesan dari suatu terminal ke yang lain tanpa melibatkan host. Jika karena suatu
hal terminal penerima tidak dapat menerima pesan (mungkin sedangan digunakan
atau rusak) front-end processor dapat menyimpan pesan tersebut dalam
penyimpanan sekunder dan mengirimkannya nanti. Kemampuan ini disebut simpan dan
teruskan (store and forward).
Host
Host
mengerjakan pemrosesan data untuk jaringan . Pesan-pesan yang masuk ditangani
dengan cara yang sama dengan data yang di terima dari unit unit jenis apapun.
Setelah pemrosesan pesan dapat ditransmisikan kembali ke front-end processor
untuk routing.
Router
Router
tidak mempunyai kemampuan untuk mempelajari, namun dapat menentukan path (alur)
data antara dua jaringan yang paling eficien. Router beroperasi pada lapisan
Network (lapisan ketiga OSI.). Router tidak mempedulikan topologi dan
tingkat acces yang digunakan oleh jaringan. Karena ia beroperasi pada
lapisan jaringan. Ia tidak dihalangi oleh media atau protokol komunikasi.
Bridge mengetahui tujuan ahir paket data, Router hanya mengetahui dimana router
berikutnya ditempatkan. Ia dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan yang
menggunakan protokol tingkat tinggi yang sama.
Jika
paket data tiba pada router, ia menentukan rute yang terbaik bagi paket dengan
mengadakan pengecekan pada tabel router. Ia hanya melihat hanya melihat paket
yang dikirimkan kepadanya oleh router sebelumnya.
Brouter
Adalah
yang menggabungkan teknologi bridge dan router. Bahkan secara tidak tepat
seringkali disebut sebagai router multiprotokol. Walau pada kenyataannya ia
lebih rumit dari pada apa yang disebut router multiprotokol yang sebenarnya.
Getway
Gateway
dilengkapi dengan lapisan 6 atau 7 yang mendukung susunan protokol OSI. Ia
adalah metode penyambungan jaringan ke jarhngan dan jaringan ke host yang
paling canggih. Gateway dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan yang
mempunyai arsitektur berbeda misalnya PC berdasarkan Novell dengan jaringan SNA
atau Ethernet
Modem
Satu-satunya saat
modem tidak diperlukan adalah saat telephone tombol digunakan sebagai terminal.
Semua saluran jaringan komputer lain memerlukan modem pada tiap ujungnya. Modem
dirancang untuk beroperasi pada kecepatan tertentu biasanya 300, 1200, 2400, 4800
atau 96000 bit per detik dan seterusnya kecepatan modem menentukan kecepatan
transmisi data.
Radio
Transmisi data juga
dilakukan melalui frekwensi radio seperti yang digunalan pada jaringan
perbankan, Travel, warnet. Peralatan ini masih dikuasai perusahaan penyedia
layanan public (provider) seperti PT Lintas Artha, Indosat, Telkomsel. Fren.
Untuk lingkup lebih kecil tersedia werless untuk pembuatan jaringan lokal tanpa
kabel. Misalnya dengan Modem ADSL yang dilengkapi dengan werless router dapat
digunakan untuk jaringngan lokal pada ruangan. Hanya saja kemampuan werles
tidak dapat atau terganggu oleh partisi terutama partisi beton. sehingga tidak
efektif digunakan untuk jaringgan lokal suatu perusahaan dimana client computer
tersebar di dalam ruangan tertutup.
0 komentar:
Posting Komentar